Wowsiap.com - Setelah hampir dua tahun vakum, BLACKPINK akhirnya kembali dengan "Pink Venom", rilis pertama dari album penuh kedua yang akan datang.
Selama konferensi pers online yang diadakan beberapa jam sebelum perilisan lagu, BLACKPINK mengatakan bahwa lagu tersebut menggambarkan dirinya sebagai grup dengan citra yang sangat bertentangan sebagai gadis-gadis dengan penampilan feminin tetapi berperan sebagai grup pionir dari "gadis" yang kuat dan karismatik.
"Sejak saat debut kami dengan nama BLACKPINK, kami selalu mengatakan pesona kami adalah citra yang bertentangan ini," kata anggota Jennie, seperti dikutip dari Yonhap, Sabtu (20/8/2022).
"Kami ingin menggambarkan band menggunakan kata-kata seperti 'lovely venom' atau 'cute venom' yang paling mewakili kami. Lagu ini menggambarkan BLACKPINK itu sendiri," katanya tentang "Pink Venom".
Ini menggabungkan ketukan hip-hop kuat khas band dengan suara "geomungo," sitar enam senar tradisional Korea.
Rose mengatakan ketika dia pertama kali mendengar lagu itu di studio, dia merasa lagu itu baru dan memiliki suara yang belum pernah dicoba band sebelumnya. Jadi, dia sangat ingin menyelesaikan rekamannya dengan cepat dan menunjukkan band yang melakukannya sedini mungkin.
Grup ini juga merilis video musik lagu tersebut, di mana agensinya YG Entertainment dilaporkan telah menghabiskan biaya produksi tertinggi yang pernah ada, bersamaan dengan rilis lagu tersebut.
"Karena ini adalah lagu yang dirilis setelah waktu yang lama, kami sangat peduli dengan elemen visual, bersama dengan musiknya," kata Jisoo.
"Lagu 'Pink Venom' sendiri dapat membawa berbagai poin visual, jadi kami ingin mencoba gaya rambut dan riasan baru di video musiknya," imbuhnya.
Menurut Lisa, adegan dance grup terakhir dari video tersebut layak untuk ditonton. "Set-nya luar biasa. Tata rias dan gayanya intens, dan tariannya juga kuat," kenangnya.
Dia juga mengatakan koreografi tarian utama lagu itu adalah membentuk taring dengan telunjuk dan jari kelingking.
Lagu tersebut akan dimasukkan dalam "Born Pink," album studio kedua band yang akan dirilis pada 16 September. Ini menandai perilisan full-group pertama band dalam satu tahun dan 10 bulan sejak album studio pertamanya berjudul "The Album", pada Oktober 2020.
Menurut Jennie, Band ini memutuskan untuk menamai album mendatang "Born Pink," untuk menunjukkan identitasnya dengan cara yang paling jelas melalui album.
Ketika ditanya tentang identitas band, dia menjawab, "Sulit untuk menggambarkannya dengan kata-kata, tetapi kami telah mencoba menyampaikan pesan yang beragam melalui lagu-lagu dari berbagai genre. Saya pikir kata 'kepercayaan diri' adalah yang paling dekat dengan identitas kami."
Album ini pasti akan menjadi kuartet kedua dengan penjualan jutaan karena telah terjual lebih dari 1,5 juta kopi di preorder kurang dari seminggu setelah pembelian di muka dimulai menurut penghitungan dari YG. Video teaser berdurasi 20 detik untuk "Pink Venom" telah ditonton lebih dari 130 juta kali di YouTube.
BLACKPINK dijadwalkan menjadi girl grup K-pop pertama yang tampil di MTV Video Music Awards 2022, sebuah acara penghargaan musik besar di Amerika Serikat, pada 7 Agustus (waktu AS).
Setelah rilis baru, band ini akan memulai tur dunia besar-besaran pada bulan Oktober.
Dimulai di Seoul pada 15-16 Oktober, tur ini diharapkan menarik hingga 1,5 juta penggemar di Amerika Utara, Eropa, Asia, dan Oseania hingga Juni tahun depan.
"Penggemar sudah menunggu lama, dan kami juga sedang mempersiapkan tur untuk memberikan segalanya," kata Jisoo.
"Saya menantikannya karena itu mengingatkan saya pada kegembiraan dan sensasi yang saya rasakan selama tur kami sebelumnya," tambahnya.
Band ini, bagaimanapun, menolak untuk memberikan rincian pertunjukan yang akan datang.
"Kami telah memikirkan banyak tentang tur ini karena sudah lama sejak terakhir kali kami melakukan tur. Tapi karena tur ini dijadwalkan dengan perilisan album baru, itu akan mencakup banyak lagu baru, dan kami juga bersiap untuk tunjukkan banyak sisi baru kami. Saya tidak bisa memberikan spoiler, jadi mari kita bertemu di tur," kata dia.
